KITA INDONESIA Mencerdaskan – Merekatkan
Denpasar (KitaIndonesia.Com) – Pemerintah Kecamatan Denpasar Utara melakukan inspeksi mendadak protokol kesehatan (Prokes) Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Minggu (24/1/2021) malam. Sidak menyasar pelaku usaha di wilayah itu, khususnya di Jalan Gatot Subroto Tengah, Jalan Nangka Utara, Jalan Astasura dan Jalan A Yani Utara.
“Dalam sidak kali ini kami menjaring tiga warung yang tutup tidak sesuai jam operasional yang telah ditetapkan pemerintah. Karena pelanggaran baru pertama kali dilakukan, maka sanksi yang diberikan berupa teguran dan pembinaan. Mereka juga menandatangani pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan,” jelas Camat Denpasar Utara, Nyoman Lodera, Senin (25/1/2021).
Apabila di kemudian hari mereka kembali ditemukan melanggar, maka pihaknya akan menyerahkan ke Satpol PP Kota Denpasar untuk ditindak lebih lanjut. Hal ini sesuai dengan Instruksi Mendagri dan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 1 Tahun 2021, Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 46 Tahun 2020 dan Perwali Nomor 48 Tahun 2020.
“Dalam sidak PPKM ini, kami juga melibatkan TNI, POLRI, BPBD, Satpol PP dan Pecalang,” kata Lodera.
Sidak tersebut juga dimanfaatkan sebagai ajang sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat serta pelaku usaha agar menaati protokol kesehatan yakni selalu menggunakan masker, jaga jarak, menyiapkan tempat cuci tangan di depan toko, termometer, dan hand sanitizer.
“Agar tidak terjadi kerumunan, kami juga mengingatkan kepada para pelaku usaha agar membatasi kapasitas tempat duduk maksimal 25 persen serta jam operasionalnya sesuai aturan yang ditetapkan oleh pemerintah yakni sampaik Pukul 21.00 wita. Dengan penerapan PPKM itu diharapkan penularan Covid-19 bisa diputus, sehingga perekonomian masyarakat bisa kembali normal,” pungkasnya. (KI-02)
