Jakarta (KitaIndonesia.Com) – Virus corona (Covid-19) akhirnya telah menyebar di 34 provinsi di Indonesia. Hal tersebut menyusul munculnya satu kasus baru positif Covid-19 di Provinsi Gorontalo.
Sebelumnya, satu kasus baru juga dilaporkan terjadi di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Dua provinsi ini sebelumnya tercatat ‘bersih’ dari virus corona.
“Virus SARS_CoV-2 atau corona jenis baru telah menginfeksi manusia di 34 provinsi di Indonesia,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto, dalam konferensi pers di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Graha BNPB, Jakarta, Jumat (10/4/2020).
Menurut dia, Provinsi Gorontalo mencatat satu kasus terbarunya, setelah sehari sebelumnya Provinsi NTT juga mencatat satu kasus baru. Selain penambahan di Gorontalo, secara keseluruhan ada penambahan 219 kasus baru Covid-19.
“Sehingga total kasus positif di Indonesia sebanyak 3.512 kasus. Adapun total pasien yang sembuh menjadi 282 orang dan sebanyak 306 orang meninggal dunia,” papar Yurianto.
Provinsi DKI Jakarta masih menjadi episentrum wabah di Indonesia dengan catatan kasus sekitar 50 persen dari jumlah nasional, yakni sebanyak 1.753 kasus infeksi dan 154 kasus kematian. Dalam kurun waktu 24 jam, dilaporkan sebanyak 47 orang terinfeksi dan 12 pasien meninggal dunia di Jakarta.
Dari data Kemenkes RI, juga terlihat bahwa penambahan kasus terbanyak selanjutnya terjadi di Jawa Timur dengan 33 kasus baru dan Sulawesi Selatan dengan 29 kasus baru. Selanjutnya di Banten dan Jawa Barat dengan penambahan masing-masing sebanyak 25 dan 12 kasus baru. (KI15)