Denpasar (KitaIndonesia.Com) – Masyarakat Perkawinan Campuran (PerCa) Indonesia Perwakilan Bali terus menunjukkan eksistensinya di tengah masyarakat, termasuk di tengah pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.
Selain rutin mengedukasi anggota terkait regulasi hingga isu-isu strategis, PerCa Indonesia Perwakilan Bali juga tak henti menunjukkan kepedulian sosial kepada masyarakat. Seperti pada Februari lalu serangkaian suasana Valentine, PerCa Indonesia Perwakilan Bali menggelar aksi sosial ‘Berbagi Kasih di Bulan Penuh Kasih’.
Kegiatan ini juga dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian pengurus dan member PerCa Indonesia Perwakilan Bali kepada masyarakat, di tengah pandemi Covid-19. Maklum, pandemi telah berdampak pada semua sektor.
Dalam kegiatan yang digelar dua kali tersebut, PerCa Indonesia Perwakilan Bali berbagi kasih dengan para penghuni panti asuhan dan panti jompo, khususnya di Gianyar, Kabupaten Gianyar dan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali. Wakil Ketua Umum PerCa Indonesia Analia Trisna, juga turut mendampingi dalam bakti sosial ini.
“Pada tanggal 21 Februari, kami mengunjungi dan berbagi kasih di Yayasan Legong Gianyar dan Panti Jompo Wana Sraya Gianyar,” jelas Koordinator Perca Indonesia Perwakilan Bali, Melinda Cowan, di Denpasar, Minggu (7/3/2021).
“Selanjutnya pada tanggal 28 Februari, kami mengunjungi dan berbagi kasih di Panti Asuhan Yayasan Hidayatullah Negara,” imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, demikian Melinda Cowan, pihaknya menyalurkan bantuan dan donasi dari para member PerCa Indonesia. Jenis bantuan dan donasi disesuaikan dengan kebutuhan panti dan yayasan.
“Jadi bantuan dari teman-teman PerCa telah disalurkan oleh perwakilan pengurus dan anggota PerCa Indonesia Perwakilan Bali sesuai kebutuhan di tiga tempat yang kita kunjungi itu,” ujar Melinda Cowan.
Diketahui, selain rutin menggelar aksi sosial, PerCa Indonesia yang merupakan perkumpulan WNI dan WNA keluarga perkawinan campuran ini juga konsen dalam mengadvokasi membernya, baik terkait aturan maupun hal-hal yang berkaitan dengan masyarakat perkawinan campur.
Seperti pada 14 Februari 2021, bertepatan dengan Valentine Day, PerCa Indonesia menggelar dialog “Kabar Indonesia” dan membahas topik utama ‘Harta Perkawinan dan Warisan’.
Dialog yang dipandu Rulita Anggraini dari PerCa Indonesia dan menghadirkan narasumber Notaris Elizabeth Karina Leonita, SH, MKn, ini hasil kerja sama PerCa Indonesia dengan Bristol Indonesian Society. (KI-01)