Denpasar (KitaIndonesia.Com) – Sembilan DPC Asosiasi Kontraktor Nasional (Askonas) Kabupaten/ Kota se-Bali menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) di Denpasar, Rabu (7/10/2020). Muscab yang digelar bersamaan itu berhasil memilih kepengurusan DPC Askonas di 9 kabupaten dan kota di Pulau Dewata.
Sukses menggelar Muscab, kepengurusan yang terpilih langsung dikukuhkan oleh Ketua DPD Askonas Provinsi Bali I Made Sumberjaya. Pelantikan ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) dan pataka oleh Sumberjaya kepada masing-masing Ketua DPC Askonas terpilih.
Adapun Ketua DPC Askonas Kabupaten/ Kota se-Bali bersama pengurus yang dilantik pada kesempatan tersebut, masing-masing adalah AA Ngurah Sutrisnawan, ST, SH (Ketua DPC Askonas Badung), I Nyoman Kariana (Ketua DPC Askonas Buleleng), I Ketut Bayu Baskara, ST (Ketua DPC Askonas Jembrana), Cokorda Sumitra Yadnya, SH (Ketua DPC Askonas Karangasem), I Wayan Donder (Ketua DPC Askonas Tabanan), I Nyoman Tika (Ketua DPC Asmon Klungkung), I Dewa Gede Artha Mas (Ketua DPC Askonas Bangli), I ketut Widara, ST (Ketua DPC Askonas Gianyar), serta I Gede Sumertha, ST (Ketua DPC Askonas Kota Denpasar).

“Dengan dilantiknya pengurus Dewan Pimpinan Cabang Kabupaten/ Kota se-Bali masa bakti 2020 – 2025 ini maka saat ini Akonas di Bali telah memiliki kepengurusan yang lengkap,” kata Sumberjaya, usai pelantikan tersebut.
“Saya mengucapkan selamat kepada pengurus kabupaten dan kota se-Bali. Saya berharap, pengurus kabupaten dan kota mempunyai komitmen yang sama untuk memajukan Askonas ke arah yang lebih baik,” imbuhnya.
Sumberjaya berharap, pengurus Askonas di kabupaten dan kota dapat bersinergi dengan pemerintah di daerah masing masing. Ini penting, sehingga Askonas ikut berpartisipasi dalam menyukseskan program – program pembangunan di masing – masing kabupaten dan kota se-Bali.
“Mari kita bersinergi dengan pemerintah daerah masing-masing. Di internal, kita juga sinkronisasi dan sinergikan program kerja dengan Askonas Pusat, supaya asosiasi ini bisa mencapai dua besar nasional. Bravo Askonas!” tandas Sumberjaya.
Ia juga mengingatkan bahwa Askonas telah lolos akreditasi secara nasional yang dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Bersamaan dengan itu, Askonas Bali juga sudah diversifikasi oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Provinsi Bali, dan dinyatakan lolos.
“Dulu pernah dibentuk kepengurusan Askonas Provinsi Bali dan melaksanakan Musprov untuk pertama kalinya. Ketika itu juga dilakukan verifikasi oleh LPJK Bali, tetapi tidak lolos atau belum memenuhi syarat. Lalu berkat kerja keras seluruh anggota, kemudian dilaksanakan Musprov II beberapa waktu lalu, dan dalam verifikasi oleh LPJK Bali akhirnya dinyatakan memenuhi syarat,” papar Sumberjaya.
“Hal ini harus dipandang sebagai sesuatu yang istimewa oleh seluruh pengurus dan anggota. Seperti pepatah, ‘Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing’, mudah-mudahan ke depan Askonas Bali bisa lebih maju di tangan pengurus – pengurus kabupaten dan kota sebali, bisa diajak bekerja sama dalam membangun Bali, khususnya di bidang jasa kontruksi,” imbuhnya.
Hadir dalam kegiatan ini LPJK Bali, pimpinan asosiasi jasa konstruksi se-Bali, Kepala Dinas PU Kabupaten/ se-Bali, serta jajaran pengurus DPD Askonas Provinsi Bali dan DPC Askonas Kabupaten/ Kota se-Bali. (KI-01)