Law Firm Togar Situmorang Ucapkan Selamat Tahun Baru Hijriah

Denpasar (KitaIndonesia.Com) – Tahun Baru Hijriah merupakan salah satu hari penting bagi umat Islam. Maklum, Tahun Baru Hijriah menandai peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam yaitu memperingati hijrah Nabi Muhammad SAW, dari Kota Makkah ke Madinah, pada tahun 622 Masehi.

Selanjutnya, peristiwa bersejarah itu menjadi awal perhitungan bagi Kalender Hijriah. Adapun Tahun Baru Hijriah 1 Muharram 1442, jatuh pada tanggal 20 Agustus 2020 Masehi.

Ada berbagai cara yang bisa dilakukan untuk menyambut Tahun Baru Islam ini. Salah satunya adalah berbagi kebahagiaan dengan saling mengucapkan selamat Tahun Baru Hijriah.

Hal ini pula yang dilakukan oleh advokat senior Togar Situmorang, SH, MH, MAP, selaku Founder dan CEO Law Firm Togar Situmorang yang beralamat di Jalan Tukad Citarum Nomor 5A Renon, Denpasar (pusat), Cabang Denpasar di Jalan Gatot Subroto Timur Nomor 22 Kesiman, Denpasar dan Jalan Malboro Teuku Umar Nomor 10, Denpasar, serta Cabang Jakarta di Gedung Piccadilly Room 1003-1004, Jalan Kemang Selatan Raya Nomor 99, Jakarta Selatan, dan Srengseng Junction Jalan Serengseng Raya Nomor 69 RT/ RW 05/ 06, Lantai Dasar Blok A Nomor 12, Jakarta Barat.

“Kami dari Law Firm Togar Situmorang mengucapkan Selamat Tahun Baru Hijriah,” kata Togar Situmorang, di Denpasar, Kamis (20/8/2020).

Pihaknya menyambut hangat tahun baru umat Muslim ini, meskipun kali ini perayaannya sedikit berbeda. Sebab dunia masih dilanda pandemi Covid-19.

“Kami mengajak kita semua untuk merayakan tahun baru ini dengan tetap mengikuti himbauan pemerintah dan mengikuti protokol kesehatan. Seperti tetap menjaga jarak, tetap memakai masker, rajin mencuci tangan, serta memakai handsanitizer,” tutur Ketua Hukum RS dr Moedjito Dwidjosiswojo Jombang, Jawa Timur itu.

Meski dirayakan dalam situasi pandemi, Togar Situmorang berkeyakinan bahwa momentum penting ini tetap memberikan makna mendalam, khususnya bagi umat Islam. Apalagi, Tahun Baru Hijriah memiliki tiga makna yang mendalam.

Pertama, 1 Muharram diperingati sebagai peristiwa penting saat Nabi Muhammad SAW hijrah dari Makkah ke Madinah. Kedua, Tahun baru Hijriah dimaknai sebagai semangat perjuangan yang tak kenal lelah dan putus asa dalam menyebarkan agama Islam oleh Nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya.

Ketiga, Tahun Baru Islam juga dimaknai sebagai momen untuk intropeksi diri atau muhasabah. Seiring waktu yang terus berjalan dan berlalu, dengan adanya tahun baru, diharapkan umat Muslim lebih mawas diri, introspeksi dan bermuhasabah atas segala tindakan dan perbuatan yang dilakukan selama setahun.

“Marilah dalam perayaan suci ini, kita bisa jaga diri, jaga hati dan introspeksi diri supaya bisa menjalani kehidupan di dunia ini dengan lebih baik lagi. Sambut Tahun Baru Hijriah ini dengan berhijrah dari kegelapan menuju cahaya islami, dari kekufuran menuju keimanan. Semoga di tahun baru ini, rezekimu bertambah dan panjang umur,” ucap anggota Tim 9 Investigasi Komnaspan RI itu.

Togar Situmorang juga berharap, momentum Tahun Baru Hijriah ini dapat dijadikan momentum untuk tetap menjaga rasa toleransi antar umat beragama serta keberagaman yang ada di Indonesia.

“Kita sebagai bangsa yang besar harus tetap menjunjung tinggi rasa persaudaraan,” pungkas Togar Situmorang, yang juga Ketua Pengkot POSSI Kota Denpasar ini. (KI-01)

Check Also

Jaga Kondusifitas Jelang Pemilu, Demokrat Siap Bersinergi dengan Polda Bali

KitaIndonesia.Com – DPD Partai Demokrat Provinsi Bali menegaskan komitmennya untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *