Labuan Bajo (KitaIndonesia.Com) – Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo, SIK, MSi, memimpin apel pemberangkatan personel Satuan Brimob Batalyon B Pelopor Polda NTT, di Lapangan Apel Mako Polres Manggarai Barat, Labuan Bajo, Senin (12/10/2020).
Sebanyak seratus personel atau 1 SSK (Satuan Setingkat Kompi) Brimob Batalyon B Pelopor Polda NTT tersebut diberangkatkan ke Polda Metro Jaya dalam rangka BKO (Bawah Kendali Operasi) untuk penebalan personel pengamanan aksi penolakan pengesahan UU Omnibus Law Cipta Kerja dari elemen buruh dan mahasiswa.
Sebelumya, Kapolda NTT Irjen Pol Drs Lotharia Latif, SH, MHum, sudah memimpin apel pemberangkatan personel Satuan Brimob Polda NTT di Kupang. Namun personel Satuan Brimob Batalyon B Pelopor Polda NTT diberangkatkan dari Labuan Bajo, karena akses transportasi yang lebih memadai dan dapat dijangkau oleh Kompi-Kompi Brimob terdekat.
“Suatu kebanggaan buat Polda NTT yang mendapatkan kepercayaan oleh Mabes Polri dalam mengirimkan personel terbaiknya, dalam hal ini Satuan Brimob Batalyon B Pelopor Polda NTT,” kata Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo, SIK, MSi, dalam arahannya pada apel tersebut.
Ia pun berpesan kepada seluruh personel agar tetap menjaga diri dan kesehatan selama di Jakarta. Ini penting mengingat Jakarta merupakan daerah dengan peringkat pertama dalam penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Dikatakan, sesuai dengan motto Brimob yaitu ‘Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan’, maka hendaknya personel Brimob memberikan tekad pengabdian terbaik selama bertugas.
“Bagi para anggota, agar mengikuti perintah Komandanmu yang telah memberikan arahan dalam melaksanakan tugas pengamanan aksi unjuk rasa, dan tetap selalu beribadah kepada Allah, Tuhan YME,” ucapnya.
“Jalankan dengan baik dan ikhlas tugas saat pengamanan unjuk rasa serta lakukan secara persuasif dan humanis, karena masyarakat yang berunjuk rasa adalah saudara kita sendiri bukan sebagai musuh kita. Jaga kekompakan, jaga kesehatan, saling peduli dan utamakan keselamatan, personel hari ini yang berangkat BKO dari NTT ke Jakarta berjumlah 100 orang dan harus kembali dalam kondisi sehat ke Batalyon B Pelopor Polda NTT dengan jumlah yang sama,” imbuhnya.
Kapolres juga meminta para anggota menjalin komunikasi baik dengan sesama petugas, baik dari internal Polri maupun dari personel TNI, ketika bertugas di ibu kota.
“Tetap semangat dalam bertugas. Tanamkan pada jiwa, pada diri masing–masing, bahwa jiwa ragaku untuk kemanusiaan. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan kesehatan dan keselamatan bagi kita semua,” pungkas Kapolres. (KI-Itho Umar)