Advokat Dr Togar Situmorang bersama Ibu Rosma Uli Gultom saat masih hidup. (istimewa)

Hari Ibu, Togar Situmorang: Momentum Spesial Ungkapkan Kasih Sayang Kepada Ibu

Denpasar (KitaIndonesia.Com) – Bulan Desember menjadi salah satu bulan yang diistimewakan bagi para Ibu di Indonesia. Pasalnya, di bulan ini diperingati Hari Ibu, yang jatuh setiap tanggal 22 Desember.

“Jangan lupa berikan ucapan Selamat Hari Ibu pada 22 Desember 2020 untuk Bunda kalian,” kata Advokat Togar Situmorang, SH, MH, MAP, CMed, CLA, Managing Partner Law Firm Togar Situmorang.

Ia sendiri melihat figur orang tua terutama ibu, sebagai Tuhan yang nyata di muka bumi ini. Jadi apapun perkataan atau suruhan orang tua, pasti akan ia lakukan tanpa ada bantahan.

Karena itu di Hari Ibu yang selalu diperingati setiap tanggal 22 Desember, bagi Togar Situmorang merupakan momentum spesial untuk mengungkapkan rasa cinta dan kasih sayang anak kepada ibu.

“Apalagi sosok Ibu, dimana sosok Ibu adalah orang yang sangat saya sayangi, cintai dan hormati. Ibarat pepatah bilang uang bisa dicari, ilmu bisa digali, tapi kesempatan mengasihi orang tua terutama seorang Ibu tak akan bisa kembali,” ungkap pria berdarah Batak ini.

“Selamat Hari Ibu. Semoga ibu saya selalu diberikan kesehatan, kebahagiaan di dalam menjalani masa tuanya di dunia ini,” imbuh Togar Situmorang.

Bagi advokat kelahiran Jakarta ini, Hari Ibu adalah hari paling indah dan hari yang ditunggu-tunggu. Sebab ia bisa mengingat dan merefleksikan apa yang pernah diperbuat untuk seorang Ibu.

“Tanpa Ibu, hari ini saya tidak ada artinya di dunia ini. Karena Ibu sayalah sosok memang menjadi panutan sehingga saya bisa seperti ini,” tuturnya.

Togar Situmorang yang digadang-gadang mengikuti kontestasi Pemilihan Gubernur DKI Jakarta, sangat yakin dengan kekuatan doa Ibu yang akan memberikan hal baik untuk dirinya.

“Karena kasih sayangnyalah, makanya kita diberkati oleh Tuhan, selalu diberi rezeki yang tidak putus-putus apabila kita bisa menghormati orang tua,” ujar Togar Situmorang.

Ia tak lupa dengan suatu pepatah Batak yaitu ‘Ingkon pasangaphonmu do natorasmu asa martua ho, jala leleng mangolu di tano na nilehon ni Jahowa Debatam di ho’.

“Secara umum dijelaskan bahwa kita harus menghormati Ibu kita kalau kita mau selamat di jalan muka bumi ini, di tanah yang dijanjikan Tuhan kepada kita,” kata Togar Situmorang.

“Jadi barangsiapa yang tidak sayang kepada orang tua terutama Ibu, itu akan menjadi anak durhaka. Dia akan hidup sia-sia di muka bumi ini. Kita harus menghormati, mengasihi, dan setia kepada Ibu-Bapak kita dan kepada semua orang yang diberi kuasa atas kita, dan tunduk pada pengajaran dan hukuman mereka dengan ketaatan yang patut. Dan juga agar kita bersikap sabar terhadap kelemahan dan cacat mereka, karena Allah berkenan memerintah kita melalui tangan mereka,” ujarnya.

Togar Situmorang mengaku miris melihat kenyataan di mana banyak orang yang menyia-nyiakan kesempatan untuk menghormati dan mengasihi orangtua ketika masih hidup.

Sebaliknya malah menunjukkan ‘penghormatan dan kasih’ justru ketika orang tua sudah meninggal dengan cara melakukan pesta adat kematian secara besar-besaran dan megah.

“Terima kasih atas semua yang telah Ibu lakukan untuk kami. Ini lebih dari yang bisa kami bayarkan padamu. Terima kasih untuk setiap pelukan, motivasi, dan cinta yang telah kau berikan padaku. Selamat Hari Ibu,” pungkas Togar Situmorang yang memiliki kantor di Jalan Gatot Subroto Timur Nomor 22 Denpasar; Jalan Raya Gumecik Gg Melati Nomor 8, By Pass Prof IB Mantra, Ketewel; Jalan Teuku Umar Barat Nomor 10, Krobokan; Jalan Kemang Selatan Raya Nomor 99, Gd Piccadilly, Jakarta; serta Jalan Terusan Jakarta Nomor 181 Ruko Harmoni Kav 18, Antipani Bandung. (KI-03)

Check Also

Jaga Kondusifitas Jelang Pemilu, Demokrat Siap Bersinergi dengan Polda Bali

KitaIndonesia.Com – DPD Partai Demokrat Provinsi Bali menegaskan komitmennya untuk menjaga kondusifitas keamanan dan ketertiban …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *